Mengetahui aplikasi yang boros kuota internet pada smartphone sangat penting agar pengguna dapat mengelola penggunaan internet dengan lebih hemat.
Di era sekarang, hampir tidak ada anak muda yang tidak merasa kesulitan tanpa akses internet. Terutama ketika sedang menikmati konten menarik, tiba-tiba kuota habis bisa sangat mengganggu.
Beberapa aplikasi juga dapat mengonsumsi kuota data internet dalam jumlah besar. Berikut ini akan dijelaskan beberapa aplikasi yang termasuk dalam kategori tersebut.
1. YouTube
YouTube, sebagai aplikasi streaming video yang sangat populer, cenderung menghabiskan banyak kuota internet. Terutama ketika pengguna menonton video dengan resolusi 2160p (4K), konsumsi datanya bisa sangat tinggi.
Ketika menonton video dengan kualitas terendah, yaitu 144p, aplikasi ini tetap menggunakan lebih dari 1 MB data per menit. Jumlah tersebut belum termasuk penggunaan kuota tambahan jika pengguna mengunggah video ke YouTube.
2. Netflix
Mirip dengan YouTube, Netflix juga mengkonsumsi sekitar 3 GB kuota internet per jam untuk video berkualitas HD. Data ini didasarkan pada rata-rata penggunaan harian yang mencapai 4 GB dalam 80 menit.
Meskipun digunakan untuk menonton video dengan resolusi standar, aplikasi ini tetap mengkonsumsi sekitar 1 GB kuota internet per jam.
Untuk membantu mengatasi masalah penggunaan data yang tinggi, Netflix menawarkan berbagai fitur penghematan kuota, seperti menurunkan kualitas video dan unduhan, memilih kualitas video saat menonton, atau mengaktifkan opsi Simpan Data.
3. TikTok
Aplikasi yang boros kuota selanjutnya adalah TikTok. Aplikasi ini dilaporkan mengkonsumsi sekitar 840 MB data per jam. Dengan demikian, dalam waktu satu minggu, penggunaan kuota internet oleh TikTok dapat mencapai sekitar 10 GB.
Penggunaan kuota internet akan meningkat secara signifikan jika pengguna sering mengunggah video. Meskipun menghabiskan banyak kuota, TikTok tetap menjadi aplikasi video pendek yang sangat populer, dengan lebih dari 1 miliar pengguna aktif bulanan.
4. Facebook
Facebook, yang awalnya hanya aplikasi jaringan sosial, kini telah berkembang menjadi platform untuk berbagi informasi, mengembangkan bisnis, dan menjadi pilihan utama bagi influencer media sosial.
Untuk meningkatkan layanannya, Facebook telah meluncurkan berbagai fitur baru, seperti pembaruan antarmuka, Facebook Stories, dukungan untuk unggahan media beresolusi tinggi, dan fitur pemutaran otomatis.
Fitur-fitur tersebut menyebabkan peningkatan konsumsi data secara bertahap. Akibatnya, Facebook termasuk dalam daftar aplikasi yang boros kuota internet, dengan penggunaan sekitar 100 MB per jam.
5. Spotify
Saat ini, Spotify merupakan salah satu aplikasi streaming musik yang paling populer di seluruh dunia. Aplikasi ini menawarkan berbagai jenis musik dan fitur-fitur unggulan.
Namun, dalam hal penggunaan data, Spotify menghadapi tantangan serupa dengan platform streaming video seperti YouTube dan Netflix. Aplikasi ini tercatat mengonsumsi sekitar 40 MB data per jam.
6. Instagram
Instagram awalnya dikenal sebagai aplikasi untuk mengunggah foto. Namun, seiring waktu, aplikasi ini juga memperkenalkan berbagai jenis unggahan lainnya, seperti video dan foto dengan filter beresolusi tinggi.
Faktor inilah yang menjadikan Instagram lebih boros data dibandingkan dengan Facebook. Laporan menunjukkan bahwa aplikasi ini dapat menghabiskan sekitar 720 MB kuota internet per jam.
7. X (Twitter)
Twitter, yang kini dikenal sebagai X, menyediakan platform bagi orang-orang dari berbagai latar belakang untuk mengekspresikan diri dengan singkat. Dengan hampir 400 juta pengguna global dan lebih dari 500 juta tweet yang dikirim setiap hari, X telah menjadi tempat utama untuk berita, tren, hiburan, dan diskusi politik.
Namun, Twitter tetap mencatatkan penggunaan data yang signifikan. Aplikasi ini diketahui mengonsumsi sekitar 360 MB kuota internet per jam.
Itulah 7 aplikasi yang boros kuota. Setelah mengetahuinya, pengguna bisa lebih bijak untuk menggunakan aplikasi-aplikasi tersebut agar kuota tidak cepat habis.