Seobaru.com – Hallo sobat semuanya, masih bersama Admin yang selalu memberikan informasi yang menarik seperti sekarang ini terkait dengan Berikut Cara Investasi Reksadana Yang cuan.
Mau seberapapun pendapatan gaji yang kita terima sudah sepatutnya kita syukuri dan memanfaatkannya sebaik mungkin. Apabila kita mengelola dan memperhitungkan nya dengan baik maka kita tidak hanya mencukupi kebutuhan sekarang tetapi juga dapat merencanakan masa depan. Baiak itu pekerjaan yang berganti maupun pekerjaan tetap, hanya beberapa orang memiliki kemewahan jaminan di hari tua, oleh karena itu pengasihan tambahan adalah jalan keluar untuk rencana di masa mendatang.
Sekarang banyak sekali orang-orang yang menambah penghasilan melalui investasi. Karena pada dasarnya biasanya investasi di pilih orang-orang yang tidak ada waktu untuk mengembangkan usaha sendiri. Investasi sendiri memiliki dua jenis yaitu investasi riil dan investasi non riil.
Investasi riil adalah kegiatan investasi yang dilakukan dengan menanam modal dan terjun langsung di sektor riil, misalnya dengan membangun pabrik, membuka usaha waralaba (franchise), dan sebagainya. Bisa seperti emas, properti, tanah, atau karya seni. Sementara itu investasi non riil adalah investasi terhadap uang.
Pada kesempatan ini kita akan secara khusus menggali lebih dalam lagi mengenai investasi non riil utamanya mengenai investasi reksadana. Kalian tau reksadana itu apa? Dan apa saja sih keuntungannya? Yuk simak pembahasanya di bawah ini!
Apa itu Reksadana ?
Nah sebelum kita membahas investasi reksadana itu apa, terlebih dahulu kita harus mengetahui apa itu reksadana. Resakdana adalah model investasi dengan cara mengumpulkan dana yang kamu miliki untuk mengelola dalam berbagai instrumen seperti saham, obligasi, instrumen keuangan lainnya. Cara investasi reksadana adalah mempercayakan yang kita kepada menejer investasi. Dan menejer investasi nantinya akan mengelola dana yang sudah terkumpul.
Resakdana yang baik adalah reksadana yang di awasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang dimana individu profesional Yang juga terdaftar dan di awasi oleh OJK.
Dengan mempercayakan dana yang di miliki oleh kita kepada menejer investasi, keuntungan nya yaitu kita tidak perlu memahami investasi resakdana secara mendalam, oleh karena itu investasi ini sangat cocok untuk kamu baru memulai memasuki dunia investasi non-riil. Maka dari itu, resakdana Cocok untuk individu yang sedikit waktu untuk mengurusi dana cadangan. Resakdana adalah pilihan terbaik untuk kamu yang ingin menyimpan dalam jangka panjang.
Jangan khawatir untuk investasi reksadana karena dana yang di butuhkan tidak harus besar untuk memulai nya. Sekarang investasi reksadana dapat di lakukan hanya dana sebesar Rp. 100.000. bahkan kamu bisa memulai nya pada saat di bangku pendidikan, karena sekarang kita bisa memilih beberapa opsi resakdana, contohnya resakdana syariah yang bisa menyesuaikan preferensi kamu.
Cara investasi reksadana yang baik
Menyiapkan dana darurat
Untuk memastikan keuntungan yang maksimal, salah satu catatan umum yang harus diingat mengenali cara investasi reksadana adalah memanfaatkan dana yang akan disimpan dalam jangka panjang. Investasi non secara umum baru dapat dirasakan manfaatnya setelah kamu menyimpan dana dalam jangka yang begitu panjang.
Oleh karena itu hal pertama yang harus diperhatikan dalam cara investasi reksadana yang baik yaitu memiliki dana darurat sebelum kamu memulainya. Dengan cara ini kamu tidak perlu cemas ketika melihat grafik investasi sedang menurun.
Menetapkan tujuan investasi
Cara lain untuk investasi reksadana yang menguntungkan yaitu menetapkan tujuan investasi kamu. Misalnya kamu ingin menyimpan dana untuk membeli rumah dalam jangka 6 tahun atau 11 tahun kedepan titik nah dengan memiliki tujuan ini kamu juga memiliki jangka waktu yang lebih efektif mengenai kapan kamu akan menarik dana kamu kembali.
Bisa juga dengan tetap menyimpannya dan memanfaatkan hasil keuntungan nanti untuk dana pensiun. Dengan opsi ini kamu bisa memilih atau menyimpan dana hingga 20 atau 25taun kedepan sehingga kamu bisa menikmati keuntungan secara maksimal.
Mengenali resiko profil
Biasanya salah satu yang ditawarkan oleh manajer investasi bagi para pemodal reksadana yaitu resiko profil. Risiko profil menjadi salah satu pilihan mudah bagi kamu yang ingin mengetahui ke mana dana kamu akan diarahkan. Resiko profil juga secara garis besar merupakan tolak ukur yang mana kamu bersedia menanggung resiko dan mendapatkan keuntungan.
Semakin tinggi resiko profil maka semakin tinggi pula kamu bersedia kehilangan dana yang kamu miliki dalam proses investasi, tetapi berkesempatan juga untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Sementara kebanyakan seseorang memilih risiko profil yang rendah dan mendapatkan keuntungan yang lebih kecil dan pasti.
Jika kamu sudah menentukan tujuan investasi maka kamu akan lebih mudah untuk menentukan resiko profil sesuai keinginan kamu, misalnya dana untuk membeli rumah dapat menggunakan resiko profil rendah hingga menengah, dana investasi yang lebih fleksibel dapat menggunakan profil risiko yang lebih tinggi. Yang paling menarik lagi investasi reksadana adalah kamu dapat mengganti resiko profil secara berkala sehingga kamu dapat menyesuaikannya sejalan dengan pemahaman kamu terhadap investasi tersebut.
Memilih manajer investasi yang tepat
Salah satu hal yang paling penting adalah yang harus kita perhatikan yaitu memilih manajer investasi yang tepat. Resakdana berarti kamu akan mempercayakan dana yang dimiliki untuk dikelola oleh orang lain, karena hal utama yang perlu diperhatikan adalah memastikan investasi yang sudah terdaftar dan diawasi OJK, oleh karena itu pemilihan manajer investasi juga penting dalam cara investasi reksadana lebih lanjut diantaranya karena masing-masing pasti memiliki fee yang dapat berbeda-beda.